SELAMAT DATANG DI HALAMAN PEMBELAJARAN BAHASA JAWA SETYA AMRIH PRASAJA

Senin, 06 Desember 2010

NEPTU DALAM AKSARA JAWA

TAHUN JAWA
CARA PENGHITUNGANNYA BERDASAR NEPTU
Setya Amrih Prasaja,S.S.



A. PENGANTAR
Semenjak jaman dahulu sehingga sekarang ini orang Jawa masih ada yang melestarikan serta menggunakan perhitungan kalender Jawa, tahun Jawa atau juga dikenal sebagai Anno Javanicus (AJ) merupakan ciptaan Kanjeng Sultan Agung Hanyakrakusuma. Pada awalnya orang Jawa menggunakan kalender Saka – Hindu, sehubungan semakin banyaknya penganut Islam di tanah Jawa dan kerajaan Islam Jawa – Mataram berada pada puncak kejayaannya, maka Sultan Agung kemudian membuat perubahan besar – besaran pada kalender Saka dan kalender Hijriyah, yang kemudian dikenal sebagai Tahun Jawa.
Perubahan ini sendiri terjadi pada tanggal 8 Juli 1633 M, atau bertepatan dengan tahun Saka 1555, dan tahun 1043 Hijriyah, bulan dalam Tahun Jawapun kemudian diselaraskan dengan bulan dalam Tahun Hijriyah.
Meskipun tahun Jawa dan Hijriyah sama – sama berdasarkan pada rotasi bulan, namun kedua tahun ini berbeda sedikit dalam hal jumlah hari, jumlah hari tahun Jawa 354 3/8 hari sedangkan tahun Hijriyah 354 11/30 hari. dalam tahun Hijriyah setiap 30 tahun ada 11 tahun kabisat, namun pada tahun Jawa ada 3 tahun kabisat dalam 8 tahun ( sewindu ) hal ini menyebabkan tahun Jawa dan tahun Hiriyah bisa kembali sama, pada setiap 120 tahun sekali tahun Jawa maju sehari.
Tahun Jawa juga menyertakan sebuah rumus yang biasa dikenal dengan neptu , neptu ini selalu menyertai bulan, pasaran, dan hari dalam tahun Jawa, jadi setiap bulan, pasaran, maupun hari selalu disertai dengan angka neptunya masing – masing, adapun neptu itu sendiri menurut pengertian dalam kitab primbon berarti cecek atau titik sebagai penanda bilangan. Menurut pengertian ini maka bisa disimpulkan bahwa neptu merupakan titik penanda bilangan yang menyertai nama tahun, bulan, pasaran, dan hari dalam kalender Jawa.

B. NEPTU TAHUN, BULAN, PASARAN, DAN HARI
Tahun Jawa ini berhubung mengacu pada kalender Bulan seperti halnya tahun Hijriyah maka, nama – nama bulan serta hari dalam kalender Jawapun disesuaikan dengan nama bulan dan hari dalam tahun Hijriyah hanya saja ada beberapa yang sedikit berbeda seperti bisa dilihat pada tabel di bawah ini ;..............

Untuk membaca artikel terkait silahkan unduh dalam format pdfnya di sini